Hasil Polling: Mengapa Kata-kata dalam Puisi Sulit Dipahami?

Hasil Polling: Mengapa Kata-kata dalam Puisi Sulit Dipahami?--
Blog Pelajaran B.Indonesia di Jari Kamu telah melakukan polling (jajak pendapat) mengenai "Mengapa Kata-kata dalam Puisi Sulit Dipahami?". Jajak pendapat ini dilaksanakan sejak 27 Desember 2012 dan ditutup tanggal 27 Januari 2013.

Seperti terlihat pada screenshot di atas, sebanyak 84 responden atau 52% memilih "Banyak mengandung kiasan", sebanyak 47 responden atau 29% memilih "Banyak mengandung majas", sebanyak 17 responden atau 11% memilih "Banyak mengandung simbol dan lambang", sebanyak 9 responden atau 6% memilih "Jawaban lain (selain di atas)", dan sebanyak 4 responden atau 2% memilih "Rimanya tak menarik".

Ternyata dari hasil polling ini, diketahui bahwa penyebabnya adalah mutlak karena dalam puisi banyak mengandung kata-kata kiasan dan majas. Mengapa begitu? Apakah daya simak siswa begitu rendah atau siswa kurang mampu menangkap makna tersirat dalam puisi? Atau, teori tentang puisi dan seluk-beluknya kah yang haus diperdalam lagi?

Terima kasih atas partisipasi kalian mengisi jajak pendapat tersebut....
Untuk selanjutnya, kalian diminta mengisi jajak pendapat:
"Mengapa Menulis Puisi itu Sulit?"