Ciri-ciri karangan fiksi :
- berusaha menghidupkan perasaan atau menggugah emosi pembacanya
- dipengaruhi oleh subyektivitas pengarangnya.
- bahasa bermakna denotatif (yaitu makna sebenarnya) juga konotatif, asosiatif (yaitu makna tidak sebenarnya), ekspresif (yaitu memberi bayangan suasana pribadi pengarang), sugestif (yaitu bersifat mempengaruhi pembaca), dan plastis (yaitu bersifat indah untuk menggugah perasaan pembaca).
Baca: Contoh Teks Karangan Fiksi
Karangan nonfiksi adalah karangan yang dibuat berdasarkan fakta, realita, atau hal-hal yang
benar-benar dan terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari.
Ciri-ciri tulisan nonfiksi :
- biasanya berbentuk tulisan ilmiah dan ilmiah populer, laporan, artikel, feature, skripsi, tesis, disertasi, makalah, dan sebagainya.
- Karangan nonfiksi berusaha mencapai taraf obyektivitas yang tinggi, berusaha menarik dan
menggugah nalar (pikiran) pembaca.
- Bahasa bersifat denotatif dan menunjuk pada pengertian yang sudah terbatas sehingga tidak bermakna ganda.
LINK COPY
loading...
Demikian artikel Perbedaan Karangan Fiksi dan Karangan Nonfiksi (Ciri-ciri Tulisan Fiksi dan Nonfiksi). Jika ada pertanyaan, silakan beri komentar, atau via Whatsapp untuk respon cepat (gunakan ponsel). Jangan lupa LIKE dan SHARE artikel ini. Terima kasih.
COPY
Bagikan:
#pelajaran bahasa indonesia #sd #smp #sma #ringkasan materi #kurikulum 2013 #kisi-kisi soal #contoh soal #sastra #novel #soal #ujian nasional #UNBK #tips dan trik ujian
Loading...